Ganti Sikat Gigi Setiap (minimal) 3 Bulan Sekali - IniKabarKu.com

Breaking


PERKEMBANGAN VIRUS CORONA

Berita Selengkapnya

Bersama Lawan Covid-19

Ganti Sikat Gigi Setiap (minimal) 3 Bulan Sekali



Orang sering bertanya kapan sebaiknya mereka mengganti sikat giginya ?


Menjawab pertanyaan tersebut, Dr Michelle Jorgensen dari Total Care Dental in American Fork menjelaskan, kuncinya terletak pada bulu sikat gigi.



Dr Michelle Jorgensen
“Saat ini banyak diproduksi sikat gigi dengan bulu yang berwarna. Bila digunakan terus-menerus maka warnanya akan memudar bahkan warnanya jadi putih. Itu merupakan tanda bahwa sikat gigi harus segera diganti,” imbuhnya.




Ciri lain yang menunjukkan sikat gigi tersebut sudah tak layak lagi dipakai, lanjut Jorgensen, adalah posisi bulu sikat gigi yang mulai menyebar keluar, sehingga saat dipakai terasa keras dan tak nyaman. Ada perubahan pada bulu sikat gigi, baik warna maupun posisinya.
Sikat gigi dengan kondisi tersebut bila tetap dipakai tentu saja bisa melukai gusi. Karenanya, Jorgensen menyarankan untuk mengganti sikat gigi setiap kali sikat gigi tersebut telah menunjukkan ciri-ciri tersebut demi kesehatan gigi Anda.


Salah satu komponen penting untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut kita adalah sikat gigi. Semua orang pasti menyadari jika harus mengganti sikat gigi secara berkala. Namun, bisa jadi tak banyak yang tahu pentingnya mengganti sikat gigi.


Seperti dikutip dari situs Telegraph, ternyata sebaiknya kita mengganti sikat gigi empat kali dalam setahun. Sikat gigi yang sudah berumur lebih dari tiga bulan dipastikan tak mampu membersihkan gigi dan mulut dari sisa makanan dan bakteri hingga 95 persen. Sebab banyak bulu sikat yang rusak dan menumpuknya kuman di sela-sela bulu sikat, terutama jika kita sedang terkena penyakit, semisal flu atau infeksi mulut.
Bakteri yang terdapat pada sikat gigi
Penelitian lain mendapati 80 persen bakteri di dalam mulut tak hanya menempel pada gigi. Banyak pula bakteri dan kuman yang bersembunyi dalam mulut dan menempel di area sulit dijangkau bulu sikat, seperti lidah dan gusi.


Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya kita rajin mengganti sikat gigi saban tiga bulan. Selain itu, sikatlah gigi di depan cermin. Hal ini bisa membantu kita lebih cermat membersihkan bagian dalam mulut yang sulit dijangkau atau sering terlewati saat menyikat.






Daerah garis gusi adalah daerah yang paling sering terlewati saat kita menyikat gigi. Di daerah inilah kuman dan bakteri paling nyaman berkumpul, tumbuh, dan berkembang biak. Jika dibiarkan, kuman dan bakteri ini bisa menyebabkan radang gusi dan infeksi.


Gigi geraham belakang juga menjadi bagian yang sering terlewati saat kita menyikat gigi. Dengan menyikat gigi di depan cermin masalah ini bisa mudah teratasi.


Sumber : Dari berbagai sumber