Agar Manfaat Sehat Nanas Tak Hilang, Begini Cara Terbaik Mengonsumsinya - IniKabarKu.com

Breaking


PERKEMBANGAN VIRUS CORONA

Berita Selengkapnya

Bersama Lawan Covid-19

Agar Manfaat Sehat Nanas Tak Hilang, Begini Cara Terbaik Mengonsumsinya

Free Web Proxy

Nanas terkenal sebagai buah tropis dengan rasanya yang manis dan segar. Tak heran jika para penggemarnya semakin kreatif mengolah buah nanas, agar tidak bosan mengonsumsinya. Namun ternyata mengonsumsi nanas tidak boleh sembarang agar manfaat yang diperoleh dari nanas tetap optimal. Bagaimana cara terbaik mengonsumsi nanas?

"Kandungan medis utama dalam nanas adalah kandungan enzim proteolytic (pemecah protein) yang bernama enzim bromelain. Enzim bromelain sangat sensitif terhadap suhu, jadi kalau disayur/dimasak otomatis enzim akan hancur. Oleh karena itulah kami merekomendasikan jus nanas segar agar optimal," papar Tutun Nugraha, PhD.,Direktur Center CHMI (Comprehensive Herbal Medicine Institute), Surya University, Indonesia. Hal ini ia sampaikan saat livechat yang digelar detikforum di kantor detikcom, Jl Warung Jati Barat Raya 75, Jakarta, Kamis (21/11/2013).

Efek medis dari enzim bromealin dalam buah nanas ini, imbuh Tutun, adalah untuk menyembuhkan inflamasi (peradangan) serta pembengkakan karena penumpukan cairan tubuh (edema). Enzim Bromelain juga mampu mempercepat penyembuhan luka seperti luka setelah operasi dan luka bakar pada kulit. Namun Anda harus berhati-hati bila ingin mendapatkan manfaat optimal enzim ini. Bahkan saat membuat jus nanas, ada beberapa hal yang tetap harus diperhatikan.

"Tambahkan es akan bagus, karena mengurangi dampak kenaikan suhu ketat saat pemblenderan. Bromelain sebagaimana enzim lainnya sangat sensitif terhadap suhu dan mudah menjadi rusak," sebut Tutun.

Tutun juga mengatakan akan lebih baik lagi jika nanas dikonsumsi langsung. Bila tidak suka dengan rasa asamnya, Tutun menyarankan untuk menambahkan gula pasir sehingga rasanya lebih manis. Namun ia tidak menyarankan menambah rasa manis dengan madu. Menurutnya kandungan madu cukup kompleks, dan ia tidak mengetahui bila ada reaksi kimia antara komponen madu dengan enzim yang mungkin bisa menetralisir aktivitas enzim.

"Sebagai catatan tambahan, nanas yang sudah diproses seperti dalam kaleng, minuman botol, juga sangat kecil kemungkinannya masih mengandung enzim ini. Jadi bila mencari enzim untuk kesehatan, harus yang segar," pungkas Tutun.

sumber :detik.com