Berisitirahat dengan duduk sepanjang hari atau banyak melakukan aktivitas duduk di depan meja komputer dan enggan untuk mengambil jeda dengan berdiri sejenak ternyata bisa menimbulkan masalah kesehatan. Sebuah penelitian baru menegaskan terlalu lama duduk atau semakin lama seseorang duduk, maka semakin besar resiko seseorang mengalami gejala depresi.
Seperti dilansir dari NY Daily News, temuan tersebut dipublikasikan dalam American Journal of Preventive Medicine yang menunjukkan bahwa perempuan yang duduk selama lebih dari 7 jam sehari memiliki risiko 47% lebih tinggi mengalami gejala depresi dibandingkan dengan perempuan yang duduk selama 4 jam atau kurang dalam sehari.
Para peneliti dari Victoria University dan University of Queensland melakukan penelitian terhadao 9000 wanita dan melakukan survei selama 4 tahun yang dilakukan pada tahun 2001, 2004, 2007, DAN 2010. Peneliti meneliti gejala depresi dan tingkat aktivitas fisik.
Hal ini dikaitkan dengan tanda-tanda depresi dan juga perasaan saat depresi. Terlalu lama duduk bisa menyebabkan jenuh dan mudah resah. Hal lain yang bisa memicu depresi dari terlalu lama duduk akibat terjadi ketegangan pada otot.
Untuk itu tips yang dikutip dari Mayo Clinic, menyarankan agar setelah duduk lama berdiri dan mengambil nafas, bergerak selama 10 menit untuk berdiri, lalu berjalan untuk meredakan ketegangan otot dan menghilangkan perasaan jenuh.
sumber : dreamersradio.com
