Setelah sekian lama ditunggu, Maruti Suzuki segera meluncurkan versi transmisi otomatis empat percepatan dari Ritz (Splash, di Indonesia). Thehindubusiness melansir bahwa perusahaan joint venture Maruti dan Suzuki yang baru saja diguncang masalah buruh di pabrik Manesar itu akan meluncurkannya pada September mendatang.
Target pertama adalah pembeli wanita dan penduduk kota berusia paruh baya yang bosan dengan kemacetan. Target kedua, orang-orang India yang kembali dari luar negeri yang terbiasa dengan transmisi otomatis. Sebelumnya, Maruti Suzuki sudah mengekspor Ritz versi transmisi otomatis ini ke beberapa negara di Eropa, dan akan diberikan pilihan tambahan mesin diesel.
Berbeda dengan Indonesia, di India, kendala mengeluarkan varian otomatis adalah soal harga. Jika bedanya terlalu jauh, maka orang akan lebih memilih transmisi manual. Itulah sebabnya, eksperimen Maruti Suzuki yang menurunkan Zen (Estilo) dan A-Star (Alto) versi otomatis tidak seberapa laku.
"Perbedaan harganya harus bisa ditekan. Namun, kami terkendala kandungan komponen impor yang mahal dan minimnya pasokan komponen lokal. Tapi kami berusaha untuk itu (membuat jadi lebih murah)," ujar Maruti Suzuki dalam rilis resminya.
Suzuki Indonesia wait and see
Tak hanya di India, kehadiran Suzuki Splash versi transmisi otomatis di Indonesia juga ditunggu. Sejak dipasarkan pada awal 2010 di Indonesia, saat ini PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) masih bertahan dengan dua varian, Splash standar dan Splash GL yang keduanya menggunakan transmisi manual. Harga varian tertingginya adalah Rp 148 juta.
Ditanya mengenai kehadiran varian matik, SIS melalui Marketing & Dealer Network Development Director 4W Hendro Nugroho menyatakan bahwa pihaknya sedang melihat perkembangan dan belum mau mengeluarkan pernyataan resmi tentang Suzuki Splash matik. "Kami sedang mempelajari dulu. Ada saatnya nanti kami umumkan," ujarnya kepada KompasOtomotif hari ini.
sumber : kompas.com
