Pusat data di Indonesia Data Centre (IDC) mulai kembali normal pasca terjadi kebakaran kantor semalam yang mengakibatkan beberapa situs terganggu.
Sampai sejauh ini sedang dilakukan penyalaan pendingin ruangan (AC) untuk menghidupkan server atau hosting yang terdapat dalam ruangan itu.
"Perkembangnnya untuk server di lantai 1 sudah normal, sudah jalan, sedangkan lantai 2 ini sedang updating atau AC sudah dinyalakan dan menunggu sebentar lagi," kata Teja, Marketing IDC saat dihubungi Senin 13 Agustus 2012.
Teja belum bisa memastikan kapan server atau hosting yang terdapat di lantai 2 dapat kembali normal. Tapi ia memperkirakan sekitar 1 sampai 2 jam lagi kemungkinan server di lantai dua bisa berjalan kembali.
"Jadi prosedurnya, AC dinyalakan, agar ruangan dingin, nah saat ruangan dingin, baru server bisa normal, tinggal sedikit lagi," ujar Teja. Jumlah server yang ada di lantai 1 mencapai 150 unit, dan kini sudah normal.
Sebagai tindak lanjut pascakebakaran, pihak IDC mengaku sudah menambah infrastruktur untuk menjaga pusat data di sana. IDC juga sudah menyiagakan kembali Uninterruptible Power Supply atau UPS.
"Kami sudah back up UPS lagi, sudah oke," ujarnya. Soal kemungkinan pindah kantor, pihak IDC belum berpikiran, saat ini pihaknya fokus menormalkan server yang ada.
Sedangkan Kepala Humas dan Pusat Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika, Gatot S Dewa Broto menjelaskan situs pemerintah tidak terkena dampak kebakaran IDC kemarin. "Sejauh ini tidak ada yang terganggu," kata Gatot dalam keterangan tertulis.
Akibat kebakaran ini, sejumlah situs-situs online Tanah Air tak bisa diakses. Beberapa situs berita nasional juga belum bisa dibuka sampai pagi ini.
Sumber: viva.co.id