Ketika sedang browsing mencari berita, IniKabarKu tertarik dengan salah satu artikel yang ditulis pada forum.kompas.com yang berkaitan dengan video mesum mirip anggota DPR yang saat ini masih heboh dibicarakan.
Setelah ditelusuri lebih lanjut, ternyata artikel tersebut berkembang karena artikel tersebut jelas-jelas menyebutkan beberapa nama orang, mulai dari warga sipil hingga pejabat TNI. Agas berita ini berimbang, IniKabarKu akan memuat berita ini dari 3 artikel yang ditulis oleh orang yang berbeda.
Artikel pertama yang dikirimkan oleh Priyatin di forum.kompas.com, sepertinya Prihatin ini meneruskan artikel sebelumnya yang ditulis oleh Ratu Adil dalam http://politik.kompasiana.com/2012/04/25/ada-george-toisutta-dalam-skandal-video-porno-dpr/ yang saat ini artikel tersebut sudah dihapus oleh kompasiana.com. Berikut ini artikel tersebut:
TERNYATA VIDEO PORNO ITU KONSPIRASI POLITIK!
George Toisutta, Jendral TNI yang juga menjabat sebagai Komisaris Utama OSO Group, sekaligus menjabat Pimpinan Redaksi Indonesia Raya News (www.indonesiarayanews.com) ini dikabarkan berada di balik skandal video porno DPR.
Perebutan kursi Pilkada Gubernur Kalimantan Barat dan Maluku diduga kuat menjadi babak akhir dari skenario skandal tersebut. Trio Toisutta – Amryn Alianyang – Elya Muskitta merupakan tokoh-tokoh kunci dalam skandal video ini.
Demikian reportase terkini dari tim Ratu Adil, Rabu (25/04/2012).
Penyebaran video porno DPR yang diduga menampilkan Anggota Komisi IX DPR RI Karolin Margret Natasa ini, bermula dari pemberitaan www.indonesiarayanews.com (IR News) milik mantan Managing Director PT Ceria Indonesia Yan Harahap yang dinahkodai oleh Pimred George Toisutta.
IR News tercatat menjadi media pertama yang menulis soal keberadaan video porno sosok mirip Karolin yang dikutip dari sebuah website beralamat www.kilikitik.net alias skandal.kilikitik.net alias karolin.kilikitik.net.
Setelah ditelusuri, rupanya website kilikitik.net tersebut terdaftar dengan nama Advance Maluku milik Muskitta H dengan alamat kontak elya@muskitta.com. Berikut screenshotnya:
Whois-Kilikitiknet |
Whois MerdesaCom |
Twitter Merdesa |
Ketika ditelusuri lebih lanjut, tercatat juga adanya alamat domain www.advance-maluku.com yang tercantum diregistrasi oleh Bas Consulting milik Elya Muskitta. Berikut screenshotnya :
Whois-AdvanceMalukuCom |
Whois-BASConsultCom |
Berdasarkan hasil penelusuran tersebut diperoleh kesimpulan bahwa Elya Muskitta memiliki 3 kendaraan yaitu :
1. Kilikitik.Net2. Advance Maluku
3. Bas Consulting
Kilikitik.Net milik Elya Muskitta tercatat sebagai website tempat dimulainya penyebaran video yang kemudian secara cepat dijadikan berita oleh IR News digawangi George Toisutta.
Advance Maluku adalah nama yang digunakan Elya Muskitta untuk mewadahi Kilikitik.Net dan Bas Consulting. Terakhir, Bas Consulting merupakan perusahaan konsultan manajemen yang memiliki sejumlah klien. Salah satu klien utamanya adalah Pemerintah Provinsi Maluku. Berikut screenshotnya:
Whois - Bas Consulting Client |
Benang merahnya dapat ditarik dari korban penyebaran video ini yang diduga-duga adalah Karolin Margret Natasa, anak Gubernur Kalimantan Barat Cornellis. Mencuatnya kasus video ini, otomatis akan menggoyang pula posisi Cornellis dalam ajang Pilkada Kalimantan Barat yang akan berlangsung tahun ini.
Mayor Jenderal TNI Armyn Alianyang merupakan salah satu kandidat terkuat dalam Pilkada Kalbar 2012. Tokoh militer Kalbar ini memiliki hubungan cukup dekat dengan George Toisutta. Pada kisruh PSSI untuk menjatuhkan Nurdin Halid, Armyn Alianyang terlihat cukup aktif memberikan dukungan pada kelompok George Toisutta.
Info yang diperoleh Ratu Adil, posting video Karolin di website Kilikitik.Net dilakukan oleh Irvan Rismayadi melalui PT Inter Borneo Media (www.inbom.com) di Jalan Tani Makmur Gang Sambas No 76A. Informasi ini masih perlu dikonfirmasi. Irvan Rismayadi memang tercatat sebagai pemilik alamat domain www.inbom.com. Berikut screenshotnya :
Whois - inbom com |
Whois-Alianyang |
Oleh sebab itu, berkaitan atau tidak, keberadaan skandal Video Karolin sangat menguntungkan rencana Amryn Alianyang untuk menggeser Cornellis. Maka bukan tidak mungkin jika Amryn merancang suatu skandal dengan George Toisutta selaku Pimred IR News untuk memberikan aib pada Cornellis.
Pertanyaannya kemudian, apa keuntungan yang diperoleh Elya Muskitta atas partisipasinya mengangkat video “diduga” Karolin dalam transaksi antara Toisutta dengan Amryn?
Menurut informasi sementara yang diterima Ratu Adil, Elya Muskitta diminta oleh George Toisutta untuk mengamankan posisi Brigadir Jenderal TNI Karel Albert Ralahahu sebagai Gubernur Maluku. Sebab, Karel merupakan salah satu bagian dari rencana Toisutta untuk memperkuat posisi di Maluku. Keduanya sama-sama berkoneksi di militer.
Elya Muskitta sebagai pemilik Bas Consulting (konsultan Pemprov Maluku) tentu akan sangat senang jika “Gubernur” yang menjabat tidak diganti. Jatah konsultansi Pemprov Maluku tetap akan di tangan Elya. Pergantian Gubernur tentu akan membuat Elya Muskitta berpeluang kehilangan klien, yaitu Pemprov Maluku.
Melalui skenario ini, George Toisutta berpeluang besar memegang 2 Gubernur di Kalbar dan Maluku pasca Pilkada rampung. Tentu ini akan menjadi posisi tawar yang kuat bagi George Toisutta untuk meminta jatah Menteri atau lainnya di 2014 nanti.
Kalau dipikir-pikir, memang agak kebetulan kalau hanya IR News yang mendapatkan info soal adanya video tersebut. Lebih mudah memahami bahwa ada unsur kesengajaan dari pihak IR News untuk “membantu” penyebaran video itu untuk kepentingan yang lebih besar lagi.
Berikut gambaran peta dan alur sementara atas skenario skandal video Karolin:
SANGGAHAN IRVAN RISMAYADI (www.inbom.com)
Agar berita ini berimbang dan adil, IniKabarKu juga menampilkan sanggahan dari Irvan Rismayadi webmaster dari www.inbom.com
Perkenalkan saya Irvan Rismayadi.
Saya bekerja IT dari tahun 1997. sampai saat perusahaan kami menangani 100an website dari berbagai kalangan, termasuk salah satu balon gubernur kalimantan barat 2012. yaitu website alianyang.com.
Kebanyakan website yang kami tangani Administrative kontak billing kontak, dan teknikal kontak menggunakan kontak person saya,karena karyawan tidak lebih dari 3 orang, karena kebanyak mereka tidak mengerti soal managemen domain.
Proyek website sudah selesai. Ada kendala karena admin belum ready. jadi saya sebarkan ke internet dengan TEKNIK SEO yang sudah kami lakukan pada website indotop10.com.itu bisa di lihat dari tanggal dan contetn nya sudah lama dan copyan dari website berita lain.
tiba tiba di telpon teman “nama saya di masukan, saya di kasih link, saya buka link ulasan saudara ratu adil.
http://politik.kompasiana.com/2012/04/25/ada-george-toisutta-dalam-skandal-video-porno-dpr/
saya search di google ketemu di detik bahwa awalnya dari klikitik.net. saya tambah bingung, hubungan saya apa?
dengan kedangkalan newbie yang coba coba mau buat cybercrime forensik ratu adil mengatakan :
Berdasarkan hasil penelusuran tersebut diperoleh kesimpulan bahwa Elya Muskitta memiliki 3 kendaraan yaitu :
1. Kilikitik.Net
2. Advance Maluku
3. Bas Consulting
Jadi saya tambah penasaran, apa hubungan nya dengan saya. tiba tiba artikel ini menyebutkan tanpada dasar lain selain whois domain, karena di google kalau search armyn alianyang yang keluar rank pertama adalah website yang saya buat, karena marketing SEO sudah jalan.
lalu mereka tulis:
Info yang diperoleh Ratu Adil,( ini dia misinglink) posting video Karolin di website Kilikitik.Net dilakukan oleh Irvan Rismayadi melalui PT Inter Borneo Media (www.inbom.com) di Jalan Tani Makmur Gang Sambas No 76A. Informasi ini masih perlu dikonfirmasi. Irvan Rismayadi memang tercatat sebagai pemilik alamat domain www.inbom.com. Berikut screenshotnya :
jadi hubungan uploader sama website yang saya buat apa? apa ada orang khianat upload ke klikitiknet dengan memasukan nama website ini supaya clue pada lari ke domain ini.
Jadi mohon maaf, analisa anda ini terlalu dangkal.
Jadi sekali lagi bukan saya yang upload. saya hanya pemilik perusahaan yang mengerjakan hosting dan menyewakan hosting, hosting nya juga reseller bukan server saya sendiri. karena rata rata buat website seperti ini 500an ribu,
dengan pengalaman IT saya, sebodoh itu kah saya mengupload pideo itu, yang di dalamnya memfitnah orang kalbar seperti saya.
Dan saya merasa di rugikan atas fitnah ini.
memang saya membuat website, ketemu beliau aja saya belum pernah. saya kerja buat website dan kelola website sendiri, sampai jam 3 subuh baru tidur.
pesan saya pribadi :
SEKALI LAGI SAYA TEGAS KAN. SAYA WEBMASTER. YANG YANG BUAT WEBSITE. ISI SEPENUH NYA TANGGUNG JAWAB PENGGUNA. PENDAFTARAN DOMAIN ALIANYANG.COM MEMANG PAKAI NAMA SAYA, KARENA SAYA YANG DAFTARIN, DAN WEBHOSTING NYA DI SERVER SAYA. JADI JANGAN MENGKAIT2 KAN SAYA YANG UPLOAD PIDEO. SAYA KERJA IT DARI TAHUN 1997, MASAK SAYA DENGAN BODOH NYA UPLOAD PIDEO PAKAI WEBSITE ADA NAMA SAYA. MOHON MAAF SEMUANYA, DIK KAROLINE DAN PAK CORNELIS DEMI ALLAH DAN ATAS NAMA SEMUA KELUARGA BESAR SAYA BUKAN SAYA YANG UPLOAD. MOHON PENGERTIAN. TTD. IRVAN RISMAYADI. MOHON DI SEBARKAN.
KLARIFIKASI RATU ADIL
Tak ketinggalan, sumber penulis artikel ini yang menggunakan nick name Ratu Adil dalam politik.kompasiana.com juga cepat-cepat memberikan klarifikasi setelah Irvan Rismayadi memberikan sanggahannya. Berikut ini kalrifikasinya:
Rupanya, artikel bertajuk “Ada George Toisutta Dalam Skandal Video Porno DPR” sangat panas diperbincangkan orang. Banyak perdebatan yang terjadi di kalangan publik terkait coretan saya dan tim Ratu Adil di platform Kompasiana ini.
Sempat menyentuh 20.000 views disertai hampir 200 komentar dalam nada yang bervariasi. Sebagian mengamini hipotesa yang tercantum disana, sebagian menganggap ada fitnah. Mana yang benar, mana yang salah, bukan tujuan saya menulis artikel ini, kecuali memaparkan informasi baik berupa data maupun kabar dan spekulasi atau hipotesa yang berkembang berdasarkan kondisi teraktual.
Memang, bangunan logika yang tertuang dalam artikel kemarin mengandung beberapa poin yang lemah data dan bukti. Dalam artikel kemarin pun sebetulnya telah tertulis dengan jelas beberapa poin yang memang masih berupa hipotesa.
Ternyata, perdebatan memang terjadi pada poin-poin tersebut. Oleh sebab itu, keputusan tim Admin Kompasiana menghapus artikel tersebut dinilai Ratu Adil cukup bijaksana, mengingat magnitude dari eksistensi artikel tersebut sangat besar.
Untuk itu, Ratu Adil akan kembali memaparkan secara singkat landasan hipotesa yang dibangun pada artikel kemarin. Untuk menghindari adanya kesalahpahaman, penulis tekan disini poin-poin yang masih berupa indikasi akan dilabelkan dengan istilah Hipotesa.
Elya Muskitta
Nama ini muncul pada kepemilikan sejumlah website, terutama www.kilikitik.net yang mencantumkan nama Advance Maluku – Muskitta H. Seperti diketahui, situs ini yang memberikan akses download video porno “diduga” Karolin Margret Natasa. Lawan main dalam video ini diduga kuat adalah Elya Muskitta, meskipun hal ini masih berupa indikasi banyak pihak.
Whois-Kilikitiknet |
Whois MerdesaCom |
Twitter Merdesa |
Rupanya, tercatat pula adanya alamat domain www.advance-maluku.com yang mencantumkan nama Bas Consulting - Elya Muskitta sebagai pemilik nya. Selain itu, terdapat pula alamat domain www.basconsult.com dengan nama pemilik Bas Consulting – Elya Muskitta.
Whois-AdvanceMalukuCom |
Whois-BASConsultCom |
Penerjemahan dari Hipotesa 1 mengindikasikan bahwa ada keterkaitan antara Elya Muskitta dengan kepemilikan situs penyebar video yaitu www.kilikitik.net. Titik ini selanjutnya disebut Hipotesa 1.1.
Di sisi lain, terlihat pula pencantuman nama Bas Consulting - Elya Muskitta sebagai pemilik www.advance-maluku.com dan www.basconsult.com. Pada website www.basconsult.com, jelas tertulis bahwa salah satu klien Bas Consulting adalah Gubernur Provinsi Maluku seperti pada screenshot berikut ini:
Seperti diketahui, Gubernur Maluku yang sedang menjabat saat ini adalah Brigadir Jenderal Karel Albert Ralahalu, sedangkan berdasarkan keterangan di website perusahaan, Bas Consulting tercatat sebagai perusahaan yang salah satunya bergerak di bidang jasa konsultasi. Maka dari data di atas dapat disimpulkan bahwa Elya Muskitta melalui Bas Consulting adalah konsultan dari Gubernur Maluku Brigjend Karel Albert Rahalalu. Untuk menghindari tuduhan aneh-aneh, boleh lah kita sebut disini sebagai Hipotesa 1.2.
Hingga saat ini, hipotesa-hipotesa yang berkaitan dengan Elya Muskitta masih menunggu perkembangan selanjutnya. Sebab sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari yang bersangkutan.
George Toisutta
Penyebutan nama Jendral TNI George Toisutta dalam artikel kemarin dilandaskan pada posisi beliau saat ini sebagai Pimpinan Redaksi www.indonesiarayanews.com (IR News) seperti tercantum dalam websitenya.
Dalam artikel kemarin, penulis mencantumkan dugaan adanya unsur “kesengajaan” dari IR News maupun George Toisutta sebagai Pimpinan Redaksi IR News mengacu pada publikasi pemberitaan seputar video porno anggota DPR di sutus berita tersebut. Bagian ini juga merupakan indikasi penulis yang kemudian disebut sebagai Hipotesa 2.
Dalam artikel kemarin, pencantuman nama-nama tersebut sebetulnya masih bersifat pertanyaan (If Clause). Namun berdasarkan hasil pemberitaan media massa baik online maupun cetak, Redaktur Pelaksana IR News, Djono W Oesman menyatakan bahwa tidak ada “pesanan” dalam pemberitaan tersebut. Berikut kutipannya:
Pernyataan ini secara otomatis mengugurkan Hipotesa 2 yang mengaitkan George Toisutta maupun IR News dalam unsur kesengajaan dalam mengangkat pemberitaan tersebut. Dengan demikian, hipotesa turunan yang menyangkutpautkan George Toisutta maupun IR News dalam bangunan artikel tersebut ikut gugur.
Irvan Rismayadi
Nama Irvan Rismayadi muncul berdasarkan informasi yang diperoleh tim Ratu Adil. Munculnya nama ini merupakan salah satu bagian dalam bangunan logika yang dicantumkan pada artikel kemarin. Secara data, munculnya nama ini memang tidak dilandasi dengan data melainkan info semata, sehingga dapat disebut sebagai Hipotesa 3. Oleh sebab itu, dalam penulisan artikel kemarin, telah dicantumkan penekanan bahwa pada bagian ini perlu dikonfirmasi lebih lanjut.
Namun pencantuman nama tersebut menimbulkan perdebatan yang cukup pelik di ruang publik, sehingga perlu diberikan klarifikasi dan penjelasan. Melalui hasil perbincangan dengan akun Irvan Rismayadi melalui private message diperoleh sejumlah data baru dari pihak Irvan Rismayadi. Atas permintaan Irvan Rismayadi, data-data yang diberikan tidak dapat dipublikasi karena berkaitan dengan hal-hal yang bersifat privasi.
Data-data tersebut menunjukkan keabsahan Irvan Rismayadi sebagai pengelola website semata yang tidak berkaitan dengan skandal video porno DPR, juga bukan sebagai pengupload video porno DPR dalam Hipotesa 3.
Oleh sebab itu, segala bangunan logika yang menyangkutpautkan dan penyebutan nama Irvan Rismayadi dalam artikel kemarin dapat dinyatakan gugur, termasuk di dalamnya CV Inter Borneo Media (www.inbom.com).
Bersama ini, saya Ratu Adil bersama tim bermaksud meminta maaf pada pihak-pihak yang terkait dan dirugikan dengan adanya posting pada artikel sebelumnya.
Demikian kiranya klarifikasi yang bisa saya dan tim Ratu Adil sampaikan kepada publik dalam menanggapi riuh yang terjadi akibat sejumlah hipotesa yang dimuat dalam artikel kemarin berjudul “Ada George Toisutta Dalam Skandal Video Porno DPR”.
Kesimpulan
Memang Indonesia adalah negara yang menjunjung tinggi demokrasi di mana semua orang berhak untuk mengutarakan pendapatnya. Tetapi dari kejadian ini kita sebaiknya lebih berhati-hati dalam mengutarakan pendapat apalagi bila pendapat tersebut ditulis pada media sosial yang dapat diakses oleh banyak orang.
Sumber: forum.kompas.com, politik.kompasiana.com, politik.kompasiana.com