Ratusan orang memaksa masuk kawasan Pekan Raya Jakarta (PRJ) di Kemayoran tanpa membeli karcis. Massa ingin masuk karena ingin menikmati konser Iwan Fals yang digelar oleh panitia Senin, 18 Juni 2012 malam. Massa membakar ban dan melempari petugas dengan batu, karena mencoba masuk ke dalam PRJ.
"Mereka kehabisan tiket, massa ingin menonton konser Iwan Fals disini (PRJ)," kata Kapolsek Kemayoran Kompol Sudanto, Senin (18/6/2012) malam.
"Kalau mau masuk ya harus bayar. Tidak bisa gratis. Kalau perlu urunan dulu," kata Sudanto di Area PRJ, Senin (18/6).
Setelah diimbau polisi, baru mereka menghentikan aksinya. Mereka pun bubar dan meninggalkan gerbang PRJ. Pukul 20.00 WIB, suasana sudah kondusif.
Sudanto mengatakan, saat ini kondisi di lapangan sudah berhasil terkendali. Ratusan anggota polisi dari Polsek Kemayoran dibantu Polres Jakarta Pusat saat ini berada di lokasi mengamankan area PRJ dan sekitarnya. "Tadi ricuh saja sebentar. Bukan kerusuhan. Sekarang sudah kondusif, sudah tidak ada apa-apa, sudah aman kok sekarang," pungkasnya.
Harga tiket PRJ untuk hari biasa Rp 20.000, sementara untuk akhir pekan Rp 25.000.
Seorang Wanita Diamankan
Para penggemar Iwan Fals masih bertahan di Pekan Raya Jakarta (PRJ). Mereka berniat menginap di PRJ karena sebagian rekan mereka berasal dari luar kota. Tentu saja sekuriti PRJ mengusir mereka.
Adu mulut yang diikuti saling tonjok pun terjadi di gerbang H. Puluhan sekuriti yang bersafari biru saling pukul dengan para penggemar Iwan Fals, Senin (18/6). Untungnya adu pukul itu tidak lama, kedua belah pihak bisa menahan diri.
Suasana mulai kondusif. Tapi tiba-tiba, sekitar pukul 23.30 WIB seorang fans Iwan Fals melempar botol ke arah sekuriti. Rupanya mereka masih kesal akibat bentrok tadi dan dilarang masuk untuk menyaksikan Bang Iwan.
Sekuriti PRJ geram dilempar botol. Mereka menarik seorang wanita dari kerumunan fans Iwan Fals di luar pagar. Wanita ini diduga sebagai provokator yang melempar botol. Dia pun digelandang ke pos keamanan.
Pantauan merdeka.com, wanita ini berusia sekitar 18 tahun. Belum diketahui identitasnya. Dia mengenakan kaos hitam dan celana pendek hitam dengan rambut dicat merah.
Tiga orang sekuriti memegang tangan wanita ini, Dia tampak mengaduh kesakitan. "Aduh sakit, tangan gue sakit," keluhnya.
Sebelumnya kericuhan terjadi di Area Pekan Raya Jakarta (PRJ), Kemayoran, Jakarta Pusat. Ratusan orang mencoba masuk tanpa membayar tiket masuk PRJ.
Kericuhan ini terjadi di Pintu G, PRJ. Mereka menggoyang-goyang pagar dan berteriak-teriak minta diizinkan masuk. Para pemuda ini mengaku ingin menonton Iwan Fals yang malam ini manggung di PRJ.
Sumber: okezone.com, merdeka.com