Di akhir 2011 lalu, Suzuki meluncurkan skutik terbaru yang dinamai nex. Skutik 113 cc itu untuk menjawab ketatnya persaingan skutik di tanah air. nex adalah pengganti Suzuki Spin. Karena itu wujudnya tak kalah mungil dari Spin.
Kia bahas desainnya. Suzuki tak banyak menyuguhkan desain bodi yang rumit. Lekukan bodinya sangat sederhana seperti pesaingnya.
Namun jika melihat desain bodi bagian depan, Suzuki nex lebih atraktif dan kekar dengan head lamp dan lampu sein terpisah. Dan untuk panel indikator, Suzuki nex terbilang standar. Hanya speedometer, indikator BBM.
Asyiknya, Suzuki nex tersedia 2 lubang (kiri dan kanan) di depan untuk meletakkan botol minuman. Jadi mengakomodir pemotor yang suka riding jarak jauh.
Tempat menyimpan botol juga sangat menarik dan tidak terkesan kaku. Selain itu ada juga cantelan yang posisinya di tengah. Jadi cocok untuk rider yang suka belanja ke pasar.
Lanjut ke bagasi. Ketika buka jok, detikOto tidak bisa menyimpan barang bawaan lebih banyak. Pasalnya ketersediaan tempat sangat minimalis. Ruang bagasi di bawah jok pun hanya sekitar 2,5 liter. Untuk helm catok pun tidak muat.
Saatnya test ride. Nah, ketika hendak menyalakan mesin, detikOto agak aneh. Soalnya untuk model Suzuki nex satu ini tidak dilengkapi pengaman kunci.
Minimnya kunci bermagnet bisa memudahkan pencuri motor. Yang ada hanya kunci langsung colok, dan putar ke posisi on, tarik rem kanan atau kiri, lalu tekan start, mesin pun menyala. Deruan mesin 113 cc cukup halus. Sehalus kompetitornya.
Tak ingin menunggu lama selongsong gas diputar. Impresi awal mesin Suzuki nex lumayan responsif.
Saat berakselerasi, mesin 113 cc, tenaga 9,4 PS di 8.000 RPM dan torsinya 8,7 Nm pada 6.500 RPM terasa tidak sulit untuk mencapai kecepatan 50 km/jam. Selama perjalanan, duduk di atas jok Suzuki nex terasa agak keras. Untuk hal sekecil itu Suzuki seharusnya memperhatikan sisi kenyamanan penumpang.
Ada lagi yang perlu diperhatikan. Suzuki nex tidak dilengkapi standar dengan fitur side stand switch.
Jadi ketika kita memarkirkan motor dan menggunakan standar samping untuk menahan motor, mesin masih bisa dihidupkan.
Konsep ini sudah sangat jadul di saat gencarnya produsen motor lain menghadirkan fitur side stand switch untuk skutik demi keamanan.
Terlepas dari itu, posisi mengendarai cukup nyaman. Soalnya ruang lutut pengendara sangat tersedia. Bahkan untuk pengendara yang memiliki tinggi badan 167 cm dinilai sangat efisien. Kaki pun sangat mudah mencapai daratan. Suzuki nex memilik PXLXT: 1.850 mm, 665 mm, 1.035 mm dan jarak sumbu 1.235 mm.
Perjalanan terus berlanjut. Ketika memasuki kecepatan 87 km/jam, skutik nex terasa oleng. Stang butuh digenggam erat, jika tidak keolengan tambah menjadi. Oleng bisa saja terjadi soalnya bobot Suzuki nex hanya 87 kg (berat kosong), apalagi tapak ban yang digunakan sangat kecil.
Meski skutik nex cukup responsif, namun suspensi single-nya ternyata agak keras sehingga ketika menghadapi jalanan berlubang agak mentul-mentul, dan membuat pantat agak naik turun. Keunggulannya, suspensi tergolong stabil menahan bobot pengendara apalagi ketika menghadapi tikungan.
Tak terasa hampir seharian berkencan dengan Suzuki nex. Konsumsi Suzuki nex ternyata tidak terbantahkan. Apa yang didapat berkat bodi kecil dan bobot yang tidak terlampau berat, konsumsi bahan bakar paling irit mencapai 1 liter untuk 60 km.
Spesifikasi Suzuki nex.
Tipe Mesin: 4-langkah, 1 silinder, pendingin udara
Sistem katup: SOHC, 2 valve
Diameter langkah (mm): 51,0 x 55,2
Isi silinder (cm3): 113
Rasio kompresi: 9,4
Tenaga maksimum: 94 PS/8.800 RPM
Torsi maksimum: 8,7 Nm/6.500 RPM
Sistem asupan bahan bakar: Karburator
Sistem pengapian: CDI
Sistem starter: Elektrik dan engkol
Transmisi: CVT/V-Belt
Kapasitas tangki: 3,5 liter
Sasis
Suspensi depan: Teleskopik, per ulir, peredam oli
Suspensi belakang: Tipe lengan ayun, per ulir, peredam oli
Rem depan: Cakram
Rem belakang: Tromol
Roda depan: 70/90-14 M/C 34P
Roda belakang: 80/90-14 M/C 46P
Pelek: Casting wheel
Dimensi
Panjang: 1.850 mm
Lebar: 665 mm
Tinggi: 1.035 mm
Jarak sumbu: 1.235 mm
Berat kosong: 87 kg
Sumber: detik.com