Anggota Komisi IX DPR Rieke Diah Pitaloka mengatakan aksi May Day atau Hari Buruh Internasional besok, tak luput dari aksi demonstrasi. Rencananya 100 ribu massa akan mengepung Jakarta.
"Di Jakarta sendiri, saya dengar informasi dari kawan-kawan buruh, akan ada sekitar 100 ribu massa. Tidak hanya buruh tetapi mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya," kata Rieke dalam pernyataan tertulis, Senin (30/4).
Menurut Rieke, para demonstran akan mulai berkumpul di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, pukul 10.00 WIB. Massa akan bergerak ke Istana.
"Setelah itu sebagian kawan-kawan buruh yang tergabung dalam tiga konfederasi yaitu KSPI, KSPSI dan KSBSI ditambah tujuh federasi di luar konfederasi, akan menuju Gelora Bung Karno untuk mendeklarasikan lahirnya Majelis Pekerja/Buruh Indonesia," kata Rieke.
Politikus PDI Perjuangan itu berharap aksi May Day tetap memperjuangkan penolakan kenaikan bahan bakar minyak, menurunkan harga kebutuhan pokok, memperjuangkan jaminan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, upah layak bagi seluruh buruh dan pekerja Indonesia, serta menolak sistem kerja outsourcing.
"Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, kawan-kawan buruh dan pekerja Indonesia, selamat Hari Buruh. Kita akan terus berjuang mengembalikan kedaulatan bangsa yg telah tergadai dan gerakan buruhlah yang saya yakin dapat mengembalikan republik ini kepada rakyat sebagai pemilik sah yang diamanatkan konstitusi," kata Rieke
Buruh Tangerang Ancam Tutup Bandara Soetta
Massa juga akan berkumpul di depan kantor sekretariat Pekerja Buruh Indonesia, di Jalan Imam Bonjol Gg H. Rain Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.
Lalu, massa akan berkeliling, mulai dari Jl Imam Bonjol - Apartemen Amartapura Lippo Karawaci - Jl Imam Bonjol - Kantor Disnaker Kota Tangerang - Jl Perintis Kemerdekaan - Jl Veteran - Jl Sudirman - kantor Walikota Tangerang - Jl Jenderal Sudirman - Perempatan Tanah Tinggi - Jl Pembangunan - Jl Suryadharma Ali - M1 Bandara Soekarno-Hatta.
Koordinator aksi Poniman mengatakan, pihaknya sudah mengantongi izin dari kepolisian. "Kami akan membawa 1000 buruh, satu mobil untuk pengeras suara, dan 700 motor. Titik akhir Bandara Soekarno-Hatta," ujarnya, Senin (30/4/2012).
"Kami akan menuntut perbaikan upah, menolak sistem kontrak dan outsourcing, menolak RUU pendidikan tinggi, menolak perampasan tanah, dan menolak UU anti demokrasi," katanya.
Sumber: metrotvnews.com, detik.com