Seorang bayi di Pakistan lahir dengan kondisi genetik langka yang membuatnya memiliki 6 kaki. Ternyata 4 kaki tambahan itu merupakan tangan dan kaki kembarannya yang gagal berkembang.
Kini dokter-dokter di Pakistan tengah berjuang untuk menyelamatkan bayi yang terlahir dengan kondisi genetik langka yang membuatnya memiliki 6 kaki. Bayi malang itu diyakini merupakan bayi kembar parasit.
Bayi laki-laki yang baru berusia 1 minggu ini diyakini awalnya merupakan janin kembar. Sayangnya, salah satu kembaran lahir secara prematur dan tidak berkembang secara sempurna, sehingga membuat kembarannya yang lain harus memiliki kaki tambahan.
Dokter-dokter di National Institute of Child Health di Karachi, Pakistan, pun masih berjuang untuk menyelamatkan bayi yang masih berada di intensive care unit (ICU).
"Kami berencana akan mengoperasi anak itu dan sedang mempertimbangkan untuk meminta bantuan dari para ahli dari luar negeri dengan pengalaman yang lebih dalam pada penyakit langka, yang diyakini hanya menimpa 1 dari 1 juta bayi," jelas Jamal Raza, direktur National Institute of Child Health, seperti dilansir Dailymail, Selasa (17/4/2012).
Menurut Raza, bayi yang belum diberi nama tersebut sebenarnya bukan memiliki enam kaki, tetapi ia tetap memiliki 2 kaki dan 4 lainnya berasal dari saudara kembarnya.
"Operasi pada seperti bayi ini bukanlah tugas yang mudah karena pertama penilaian yang tepat perlu dilakukan. Kami perlu mengetahui apakah bayi memiliki anggota badan saudara kembarnya atau sendiri. Kami juga perlu mempertimbangkan berapa banyak organ internal yang telah berkembang, yang bisa memperumit masalah dan mengurangi kemungkinan bayi untuk bertahan hidup," tambah Raza.
Untuk menyelamatkan putranya, sang ayah Imran Shaikh, membuat permohonan bantuan kepada pemerintah Pakistan dan badan amal. Ia mengatakan tidak mampu mengunjungi Karachi dan mendapatkan perawatan untuk bayi mungilnya.
Shaikh dan istrinya tinggal di Sukkur, sekitar 280 km sebelah utara dari tempat putranya sedang dirawat. Istrinya dilaporkan sudah pulih dari pasca kelahiran dan dalam keadaan baik.
Istrinya, yang juga merupakan sepupunya, belum mampu melakukan perjalanan karena melahirkan melalui jalan caesar. Dia mengatakan berencana memberi nama anaknya Umar Farooq.
Kembar parasit kadang-kadang disebut sebagai kembar siam asimetris atau tidak setara. Kondisi ini terjadi ketika embrio kembar mulai berkembang di rahim, tetapi pasangan kembar tidak sepenuhnya terpisah.
Satu embrio terus berkembang dengan mengorbankan yang lain (parasit), yang akan mengandalkan tubuh saudara lainnya untuk suplai darah dan fungsi organ. Janin parasit tersebut tidak sepenuhnya berkembang dan bergantung pada kembar lainnya.
Dalam beberapa kasus, tubuh menyerap satu kembar yang lain selama pengembangan, dikenal sebagai fetus in fetu. Hal ini pernah terjadi pada seorang anak di Peru, yang pada bulan Januari lalu dioperasi untuk mengeluarkan kembar parasit dari dalam perutnya.
Sumber: detik.com
