Sebuah bom meledak di depan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Paris, Rabu 21 Maret 2012 pukul 5.45 waktu setempat. Seorang karyawan melihat 3 orang meninggalkan bungkusan namun ia sempat meninggalkan tempat sebelum bom meledak. Ledakan ini menyebabkan kerusakan dan dilaporkan tidak ada korban terluka.
Para saksi melihat tiga pria meletakkan bungkusan di dekat bangunan di ibu kota Prancis. Seseorang melihat paket tersebut dan memindahkannya 10 meter sebelum kabur dari lokasi.
Bom meledak beberapa menit kemudian sekitar pukul 5.45 pagi. "Sekitar sejam sebelum orang-orang berada di jalanan," kata seorang sumber. Akibatnya ada kerusakan ledakan jendela dalam radius 50 meter.
Belum ada kelompok atau orang yang mengklaim tanggungjawab ledakan tersebut. Polisi dan pemadam kebakaran segera menuju lokasi dan menutup jalan tempat terjadinya ledakan.
Pada Oktober 2004, KBRI di Paris juga diserang ledakan yang melukai 10 orang -- termasuk staf kedutaan. (AP/AFP)
UPDATE: 15.45
Duta Besar Indonesia untuk Perancis Rezlan Ishar Jenie mengatakan pada Yahoo! Indonesia, sebagian kaca di gedung kedutaan pecah akibat ledakan. Kedutaan tetap beraktivitas seperti biasa tapi tidak 100 persen, karena tidak semua staf bisa masuk.
“Bom itu meledak di seberang jalan samping kedutaan kita,” kata Rezlan melalui telepon. “Polisi sedang melakukan investigasi terhadap ledakan itu dan kami tidak mau berspekulasi.”
Sumber: yahoo.com
