Rahasia Cepat Raih Promosi Kerja - IniKabarKu.com

Breaking


PERKEMBANGAN VIRUS CORONA

Berita Selengkapnya

Bersama Lawan Covid-19

Rahasia Cepat Raih Promosi Kerja


Ingin jadi kepala bagian sebelum usia 30 tahun? Bisa! Bahkan banyak, kok, yang bisa jadi asisten wakil komisaris di usia 20-an. Jabatan tinggi bukan lagi mimpi untuk Anda yang masih muda. Asal tahu cara yang tepat, Anda bisa raih jabatan idaman. Berikut ini kami akan menguraikan 3 rahasia utama cepat meraih promosi kerja:



Rahasia #1: Siap-Siap. 

Ingin dipromosikan? Jangan langsung ‘tembak’ atasan dan menuntut jabatan lebih tinggi kalau Anda tidak punya persiapan menuju jabatan yang diincar. Asal disiapkan matang atasan nantinya merasa tidak perlu berpikir 2 kali mempromosikan Anda. 

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan: 

1) Bikin Target
Spesifikasikan jabatan yang Anda inginkan lengkap dengan jangka waktu yang dibutuhkan untuk mencapainya. Lalu, mulailah menghitung mundur, misalnya, jika ingin mencapai posisi manajer dalam waktu enam tahun, Anda harus targetkan untuk jadi staf senior dalam 2 tahun, jadi asistem manajer dalam 4 tahun dan seterusnya. Target ini akan membikin Anda termotivasi sekaligus memudahkan Anda mengevaluasi perkembangan Anda. 


2) Riset Jabatan 

Setelah menentukan target, cari tahu A-Z tentang jabatan yang Anda ingikan. Mulai dari besarnya tanggung jawab, hambatan yang dihadapi, sampai ke keahlian yang dibutuhkan. Bisa jadi jabatan tersebut menuntut Anda yang berlata belakang komunkasi untuk tahu dasar-dasar akuntansi. Kalau sudah begitu, jangan tunda lagi mengambil kursus yang dibutuhkan dari sekarang. 




3) Perluas Jaringan



Jika selama ini Anda hanya bekerja dan malas bersosialisasi, bahkan tidak kenal seluruh rekan satu divisi, sebaiknya lupakan saja bakal dipromosikan! Pasalnya, cara bekerja seperti ini bikin Anda miskin jaringan dan sulit mencari informasi. Pengetahuan tentang perusahaan jadi tidak berkembang dan peluang promosi bisa lewat tanpa sepengetahuan Anda. Ayo, perbanyak teman di kantor, toh, ga ada ruginya kan? 


4) Kerja Keras 

Mustahil atasan mengangkat Anda jika Anda selalu malas bekerja. Anda harus ingat juga, bekerja keras  memenuhi deadline saja nggak cukup. Anda harus terlihat menonjol disbanding rekan kerja yang lain. Jadi, jangan sekedar menyerahkan laporan tapi juga usulkan ide-ide baru. Mengajukan diri untuk menangani proyek baru bisa menunjukkan semangat kerja keras Anda.

Rahasia #2: Perilaku Tepat

Hari gini, umur , gelar, bahkan pengalaman bukan syarat mutlak untuk mendapat promosi. Persaingan antar perusahaan yang makin ketat dan budget yang kian terbatas membuat perusahaan tidak lagi terpatok menganggkat mereka yang bergelar S2 atau di atas 35 tahun. Anda punya peluang yang sama besar dengan mereka. 
Rahasia: attitude atau perilaku yang tepat, adalah yang seperti ini: 


1) Mampu Bekerja Sama


 
Memegang jabatan lebih tinggi artinya bekerja dengan lebih banyak orang. Sikap egois dan tidak mudah bekerja sama jelas tidak bakal membuat Anda dipromosikan. Mulailah dengan menghargai sesame rekan kerja, baik yang senior maupun yunior. Sesekali ajukan ide untuk makan bersama atau berolah raga bersama. Hal ini menunjukkan kalau Anda peduli terhadap kekompakan tim. Tidak lupa, Anda juga harus pintar-pintar menempatkan diri di tengah tim kerja. Jika terjebak perdebatan, jangan memihak pada salah satu pihak. Jadilah orang yang lihai menurunkan tegangan, menarik kesimpulan dan membantu mencair jalan keluar. Di sini terlihat potensi Anda sebagai orang yang bisa diandalkan di segala situasi. 


2) Serba Bisa

Sebuah perusahaan pasti butuh karyawan serba bisa. Tidak hanya andal mengerjakan tugas sehari-hari dan mampu menepati tenggat waktu, tapi juga memiliki pengetahuan dan jaringan luas. Perusahaan akan medapatkan keuntungan besar karena karyawan potensial ini bisa diajak diskusi mengenai berbagai masalah yang terjadi. Saatnya memperbanyak pengetahuan dengan menajukan diri terlibat di berbagai proyek. Selain memperluas jaringan, Anda bisa belajar banyak dari pengalaman kerja rekan satu tim. Efek bagusnya, kemampuan Anda menganalisis persoalan juga akan terasah. 



3) Jago Kasih Masukkan

Memgang jabatan tinggi berarti tidak sekedar menjalankan program, tapi ikut serta merangcang dan menyumbangkan ide-ide segar yang bermanfaat bagi perusahaan. Untuk menunjukkan kalau Anda punya inisiatif member masukan, saat rapat jangan diam atau ambil kursi paling belakang. Duduklan di depan dan ajukan ide. Pastikan masukan Anda tidak sekedar mengutungkan perusahaan, tapi juga karyawan. Jika Anda berhasil, teman kera pasti mendukung Anda naik jabatan. 


4) Inovatif

Pemimpin kaku yang sealu main perintah? Itu mungin era dahulu. Persaingan yang ketat memaksa Anda untuk tidak hanya bisa memimpin dan menyuruh anak buah eteapi juga jadi pemimpin inovatif dan terbuka. Saat rapat, terimalah ide orang lain jika memang lebih bagus dari ide Anda. Hal ini menunjukkan jika Anda bisa terbuka terhadap masukan orang lain dan tidak mementingkan diri sendiri. 


5) Pantang Menyerah

Proposal ditolak, Anda langsung rendah diri dan bolos datang kerja berhari-hari. Cara bersikap seperti ini tidak akan membuat Anda dipromosikan. Jika proposal ditolak atasan, Anda harus cari tahu alasan kenapa atasan menolaknya, perbaiki lalu ajukan lagi. Sikap ini akan menunjukkan bahwa Anda bisa menghadapi hambatan dengan baik dan tidak mudah menyerah untuk mendapatkan ide yang menguntungkan perusahaan.

Rahasia #3: Ngomong Dong! 

Beranikandiri menghadap bos untuk menyampaikan keinginan Anda mencapai target karir  Anda. Tentu saja tidak hanya bermdalkan omongan, tapi juga bukti-bukti yang mendukung bahwa Anda memang pantas mendapatkan promosi. Susun rapi dokumen kerja yang mencerminkan prestasi kerja Anda, termasuk e-mail korespondesi Anda dengan klien-klien besar selama ini. Catat dalam sebuah notes berbetnuk poin-poin besar, apa saja yang ingin Anda sampaikan pada atasan. Ini akan membuat pembicaraan Anda terfokus. 

Terakhir, jangan paksa atasan member jawaban “YA” atau “TIDAK” saat itu juga. Tutup ‘presentasi’ Anda dengan pertanyaan terbuka, seperti. “bagaimana pak? Kira-kira apa langah selanjutnya agar saya bisa mendapatkan promosi ini?” Kalau pun dia menjawab Anda belum memenuhi kualifikasi yang diharapkan, tanyakan apa yang harus diperbaiki dari diri Anda. Tidak lama jabatan idaman pasti ada di tangan!

Sumber: tipsanda.com