Waspadalah! Apa Anda Berpotensi Kena Kanker? - IniKabarKu.com

Breaking


PERKEMBANGAN VIRUS CORONA

Berita Selengkapnya

Bersama Lawan Covid-19

Waspadalah! Apa Anda Berpotensi Kena Kanker?

Setiap orang yang tidak menjalani hidup sehat punya potensi untuk diserang kanker. Tapi potensi lebih besar bisa mengincar orang-orang yang tinggal atau hidup di lingkungan tertentu.

"Ada banyak faktor risiko yang menyebabkan kanker, mulai dari bawaan genetik, lingkungan, bahan kimia di sekitar, kebiasaan makan tak sehat, kurang olahraga, serta penyebab tidak langsung dari infeksi, hepatitis dan HIV," jelas Dr Ronald Hukom, SpPD, KHOM, dokter ahli kanker dari RS Kanker Dharmais saat berbincang dengan detikHealth, Rabu (27/6/2012).

Setiap orang-orang dengan faktor risiko tersebut berpotensi untuk terkena kanker. Tapi Dr Ronald menjelaskan ada orang-orang yang memiliki potensi lebih besar terkena kanker, yaitu:

1. Orang gemuk
Berdasarkan studi diketahui bahwa perempuan menopause yang bertubuh gemuk (obesitas) memiliki risiko 35 persen lebih tinggi terkena kanker payudara 'triple-negative' dibanding perempuan yang tidak obesitas. Kanker payudara 'triple-negative' ini tergolong jenis kanker payudara yang agresif.

Perempuan gemuk juga memiliki peningkatan risiko sebesar 39 persen terkena kanker payudara reseptor estrogen positif, yaitu suatu jenis kanker yang akan diberi makan oleh hormon estrogen.

Penyebab kegemukan sendiri seperti makanan berlemak, gorengan, kurang serat, serta kurang olahraga, juga merupakan faktor risiko yang dapat menyebabkan kanker. Jadi tidak berlebihan bila orang yang bertubuh gemuk perlu lebih waspada terhadap ancaman bahaya kanker.

2. Perokok
Rokok merupakan penyebab utama dari berbagai kanker, terutama kanker paru. Kanker paru sendiri menempati urutan ketiga kanker terbanyak yang diderita orang Indonesia, khususnya oleh kaum lelaki yang perokok.

Umumnya tidak ada satu pun organ di dalam tubuh yang tidak terpengaruh oleh asap rokok, karenanya hampir semua bagian tubuh bisa rusak oleh rokok. Hal ini karena di dalam satu batang rokok mengandung 4.000 senyawa kimia yang 40 diantaranya termasuk racun (toksik) atau karsinogenik (bisa menyebabkan kanker).

3. Pekerjaan tertentu
"Kanker juga berisiko untuk orang-orang yang pekerjaannya berhubungan dengan bahan kimia atau bahan tertentu, seperti asbes (kanker paru), pekerja tambang (kanker paru), pekerja bengkel (kanker paru), pekerja di perkebunan yang sering terpapar insektisida hama, pekerjaan lain yang terpapar radiasi berlebihan. Ini semua bisa meningkatkan risiko kanker," jelas Dr Ronald.

Sumber : detik.com