Saat Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan menaiki kereta ekonomi menuju kantornya, ia mendapat banyak saran, kritik, serta keluh kesah dari para penumpang. Para penumpang yang mayoritas akan berangkat kerja ke wilayah Jakarta dengan semangat sekali tanpa henti memanggil-manggil Menteri Dahlan.
Dari banyaknya saran dan keluhan yang diutarakan mereka, ada satu saran yang membuat mantan Direktur Utama PLN ini antusias. Bismo, penumpang KRL yang bekerja di sebuah perusahaan swasta, menyarankan untuk membangun jalur kereta api singkat di daerah Stasiun Cipinang.
Menurut laki-laki berbaju biru itu, kereta api dari Bekasi beberapa kali terpaksa harus menunggu terlalu lama di Stasiun Cakung untuk memasuki Stasiun Jatinegara. Penyebabnya, jalur di stasiun besar itu sedang penuh dipakai kereta lain. Dengan dibangunnya rel kereta api pendek itu, Bismo berharap waktu tunggu kereta api jurusan Bekasi-Jakarta Kota bisa berkurang. Lagipula, kata Bismo, tersedia lahan kosong di Stasiun Cipinang yang dapat dimanfaatkan sebagai jalur kereta.
“Wah itu sangat bagus idenya,” kata Dahlan pada 3 April 2012 menyetujui saran Bismo. Menurut Dahlan, ide itu dapat direalisasikan dalam waktu tiga bulan saja. Selain itu ide Bismo juga sejalan dengan rencana Dahlan untuk memberdayakan tanah kosong milik BUMN.
Dahlan langsung menggambarkan jalur baru di Stasiun Cipinang di atas kertas yang rencananya ia tunjukkan kepada Direktur KAI.
Beberapa kali mantan Pemimpin Umum Jawa Pos ini memuji ide sederhana penumpang itu. Setelah sampai di stasiun Manggarai, Dahlan berpamitan pada penumpang dan berjanji kepada Bismo untuk segera merealisasikan idenya.
Sumber: tempo.co