Katulampa 230 cm, Jakarta Waspada Banjir Kiriman Pagi Ini! - IniKabarKu.com

Breaking


PERKEMBANGAN VIRUS CORONA

Berita Selengkapnya

Bersama Lawan Covid-19

Katulampa 230 cm, Jakarta Waspada Banjir Kiriman Pagi Ini!

pintu air katulampa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana memastikan banjir besar akan kembali melanda Jakarta pada Kamis pagi 30 Januari 2014. Hujan deras di kawasan hulu Sungai Ciliwung telah menyebabkan pintu air Katulampa pada level Siaga 1. 


“Banjir kiriman bagi bantaran sungai Ciliwung Hilir diperkirakan 9-11 jam setelah Pukul 23.00 wib atau Kamis (30/1) 08.00-10.00 wib,” bunyi pernyataan tertulis yang disebarkan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Rabu tengah malam 29 Januari 2014.

Tinggi muka air di Katulampa bergerak naik dengan cepat Pukul 22. Saat itu ketinggiannya masih 130 cm atau Siaga 3, tapi naik menjadi 160 cm pada Pukul 22.39. Terus merangkak naik hingga Pukul 23.27 yang mencapai 220 cm dan bahkan sempat  menyentuh dan bertahan di angka 230 cm selepas tengah malam sebelum kembali beragerak turun jelang Pukul 1 Kamis 30 Januari 2014.

Angka 230 cm itu melampaui yang dicapai saat Jakarta dilanda banjir besar pada Januari 2013 lalu. Saat itu debit kiriman dari hulu ditambah hujan di Jakarta diantaranya menyebabkan jebolnya tanggul Kanal Banjir Barat di Jalan Latuharhari, Jakarta Pusat. Saat itu air yang melimpas sampai ke kawasan Bundaran HI dan Istana serta membuat Waduk Pluit luber. 

Berikut kronologis kenaikan muka air di bendung Katulampa pada Rabu 29 Januari dan Kamis 30 Januari 2014, 

Pkl.22.00 WIB ; 130 cm/G (siaga III)
Pkl.22.39 WIB ; 160 cm/H (siaga II)
Pkl.22.50 WIB ; 180 cm/H (siaga II)
Pkl.23.00 WIB : 190 cm/H (siaga II)
Pkl.23.05 WIB : 200 cm/H (siaga I)
Pkl.23.27 WIB : 220 cm/H (siaga I)

Sebelumnya, Kepala Subdit Informasi Meteorologi BMKG Hari Tirto Djatmiko mengatakan ada indikasi puncak musim hujan telah datang. Misalnya, hujan lebat tengah malam. "Kalau puncak musim hujan memang seperti itu," kata dia sambil menekankan, tingginya curah hujan itu tak ada kaitannya dengan perayaan Imlek besok.

Hari mengimbau masyarakat untuk mewaspadai datangnya banjir, karena Jakarta sedang dikepung calon banjir besar, di hulu maupun di pesisir. Diperkirakan, intensitas hujan tinggi tersebut akan berlangsung selama tiga hari ke depan.

Sumber: tempo.co